QRIS Resmi Bisa Dipakai di Jepang: Langkah Besar Indonesia Menuju Ekonomi Digital Global
- GRC Insight

- Aug 19
- 2 min read

QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) kembali mencetak sejarah. Bertepatan dengan perayaan HUT ke-80 Republik Indonesia, sistem pembayaran berbasis kode QR ini resmi dapat digunakan untuk transaksi di Jepang, dan dalam waktu dekat juga akan hadir di Tiongkok. Langkah ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan transformasi digital Indonesia, sekaligus memperluas akses masyarakat pada sistem pembayaran modern lintas negara.
QRIS sendiri lahir pada 2019 melalui inisiatif Bank Indonesia sebagai standar nasional untuk menyatukan berbagai penyedia jasa pembayaran ke dalam satu kode QR yang seragam. Dengan sistem ini, masyarakat tak perlu lagi menggunakan banyak aplikasi berbeda untuk sekadar bertransaksi. Kini, ekspansi QRIS ke luar negeri membawa manfaat lebih besar, tidak hanya bagi wisatawan tetapi juga dunia usaha dan ekonomi nasional.
Bagi wisatawan Indonesia yang bepergian ke Jepang atau Tiongkok, QRIS menghadirkan kemudahan pembayaran tanpa perlu menukar uang tunai maupun pusing memikirkan kurs. Sementara itu, wisatawan Jepang dan Tiongkok yang berkunjung ke Indonesia juga dapat bertransaksi lebih praktis dengan ekosistem QRIS, sehingga ikut mendorong sektor pariwisata dan ekonomi kreatif dalam negeri.
Dari sisi teknis, penggunaan QRIS di luar negeri memanfaatkan teknologi cross-border payment yang memungkinkan transaksi berlangsung menggunakan mata uang lokal secara otomatis. Merchant yang terintegrasi dengan JPQR Global di Jepang dan UnionPay di Tiongkok dapat menerima pembayaran dari pengguna QRIS dengan cepat, transparan, dan real-time. Hal ini menjadikan sistem pembayaran lintas batas lebih efisien dibandingkan mekanisme konvensional.
Ekspansi ini juga menghadirkan peluang ekonomi yang signifikan. UMKM Indonesia, misalnya, bisa lebih mudah menembus pasar Jepang dan Tiongkok berkat sistem pembayaran yang sudah dikenal aman dan sederhana. Produk kerajinan, kuliner, hingga hasil budaya lokal kini punya akses lebih luas untuk dipasarkan ke konsumen global. Di sisi lain, transaksi ekspor-impor juga akan semakin lancar karena hambatan biaya dan perbedaan sistem pembayaran dapat ditekan melalui QRIS.
Lebih jauh, langkah ini memperkuat posisi Indonesia dalam ekosistem ekonomi digital global. Kerja sama lintas negara antara Bank Indonesia, Kementerian Ekonomi Jepang, JPQR Global, UnionPay International, dan berbagai otoritas pembayaran lokal menunjukkan komitmen bersama dalam membangun sistem pembayaran yang terintegrasi, aman, dan transparan.
Dengan hadirnya QRIS di Jepang dan selanjutnya Tiongkok, Indonesia bukan hanya menjadi pelaku, tetapi juga motor penggerak inovasi pembayaran digital di kawasan Asia. Inisiatif ini membuka jalan bagi agenda integrasi sistem pembayaran internasional yang lebih luas di masa depan, yang berpotensi melibatkan lebih banyak negara. Jika langkah ini terus dikembangkan, biaya transfer lintas negara bisa ditekan, transparansi meningkat, dan keamanan transaksi global semakin terjamin.
QRIS telah menjadi simbol transformasi digital Indonesia. Kini, dengan ekspansinya ke Jepang dan Tiongkok, ia sekaligus menegaskan peran strategis Indonesia dalam peta fintech dunia, memperkuat daya saing nasional, dan membuka babak baru dalam masa depan pembayaran global.
Sumber:

