top of page

Indonesia Temukan Cadangan Uranium Raksasa di Kalimantan Barat, Dunia Menyorot Potensi dan Tantangan Geopolitik

  • Writer: GRC Insight
    GRC Insight
  • Jul 3
  • 2 min read

Penemuan cadangan uranium dalam jumlah besar di Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat, membuka babak baru dalam peta energi dan geopolitik Indonesia. Temuan yang dikonfirmasi tim ahli geologi dan energi nasional ini memperkirakan cadangan uranium mencapai 24.112 ton — salah satu yang terbesar dalam sejarah sumber daya energi Indonesia.


Uranium, sebagai bahan baku utama pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) dan beragam aplikasi teknologi tinggi, membawa Indonesia pada peluang strategis baru. Pemerintah kini tengah menyiapkan regulasi khusus terkait pengelolaan, pengolahan, hingga pengawasan eksploitasi uranium tersebut. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bersama lembaga-lembaga terkait seperti BRIN dan Bapeten sedang merumuskan mekanisme perizinan dan pengawasan, agar pengembangan sumber daya ini berjalan secara aman, bertanggung jawab, dan ramah lingkungan.


Namun, penemuan besar ini muncul di tengah ketegangan geopolitik global yang kian meningkat, khususnya terkait risiko perang nuklir. Para pakar mengingatkan bahwa konflik bersenjata antar negara pemilik senjata nuklir berpotensi memicu bencana global. Dampak destruktif senjata nuklir modern jauh melampaui tragedi Hiroshima dan Nagasaki, dengan potensi kehancuran ekosistem global akibat fenomena nuclear winter jika terjadi perang berskala besar.


Dalam konteks ini, Indonesia menghadapi dilema strategis. Di satu sisi, cadangan uranium yang besar menawarkan peluang kemandirian energi dan penguatan posisi dalam pengembangan teknologi nuklir damai. Di sisi lain, situasi global menuntut Indonesia tetap berpegang teguh pada komitmen perlucutan senjata nuklir.

Sebagai negara yang aktif dalam forum-forum internasional seperti Treaty on the Prohibition of Nuclear Weapons (TPNW) dan Non-Proliferation Treaty (NPT), Indonesia selama ini konsisten mendorong agenda perdamaian dan pelucutan senjata nuklir. Pemerintah Indonesia pun secara tegas mengecam segala bentuk serangan terhadap fasilitas nuklir, termasuk insiden serangan fasilitas nuklir dalam konflik Israel-Iran baru-baru ini, yang dinilai berbahaya bagi stabilitas global.


Ke depan, pemerintah menghadapi sejumlah tantangan krusial, mulai dari standar keselamatan eksploitasi, transparansi pengelolaan, hingga mitigasi dampak lingkungan. Di saat bersamaan, Indonesia juga diharapkan terus memainkan peran aktif dalam menjaga stabilitas kawasan serta mencegah eskalasi konflik bersenjata yang melibatkan senjata nuklir.


Penemuan uranium di Melawi, Kalimantan Barat, bukan sekadar penemuan sumber daya, namun menjadi ujian bagi konsistensi kebijakan luar negeri Indonesia yang bebas aktif, damai, dan berkomitmen pada keseimbangan geopolitik dunia.


bottom of page